Selanjutnya Robinson Hutapea, S. Pd sebagai perwakilan dari senior GMKI sebagai pembicara turut memberi tanggapan terkait “sesudah adanya peran pemuda/i gereja selanjutnya mau kemana lagi? Ya, pastinya akan masuk kepada lingkup masyarakat. Anda sekalian yang hadir saat ini di gereja ini merupakan tokoh-tokoh yang di beri kepercayaan oleh organisasi untuk menjadi delegasi dalam mengikuti forum diskusi ini. Tetapi saya berpesan, buatlah pelayanan dalam organisasimu saat ini seperti pelayananmu kepada Tuhan dan secara otomatis anda akan berdampak bagi masyarakat dan menjadi garam serta terang dunia”, ujarnya.

Tidak hanya itu, Sekretaris GPI Wilayah Jambi Pdt. Erianto Nadeak, SP juga turut memberikan respon dan tanggapan terkait topik ke 3 tentang kenakalan remaja kristen saat ini. “Saya sangat berpesan kepada rekan-rekan yang ada di forum ini, sekali ku katakan jangan lah hendaknya kamu mengikuti keinginan daging dan keindahan dunia. Karena keindahan sejati hanya ada di dalam surga yang sudah di persiapkan oleh Tuhan kita. Jadilah pemuda/i gereja yang menjadi garda terdepan dalam menolak segala bentuk tindakan yang dapat merusak generasi pemuda/i saat ini, ujarnya.

Pembina Masyarakat Kristen Roberson Pakpahan, S. Th,. M. Si juga turut memaparkan terkait isu-isu gereja seperti: penyegelan gereja, penggusuran rumah ibadah, gangguan ketika beribadah, hingga kepada aturan dan ketentuan dalam memperoleh ijin mendirikan bangunan (IMB) gereja.

Beliau menjelaskan bahwa dalam memperoleh IMB itu tidak menjadi suatu hal yang mudah, semua ada porsi dan ketentuan masing-masing seperti dalam pendirian gereja mesti ada tanda tangan yang di peroleh sebanyak 90 Tanda tangan dan 60 Tanda tangan sebagai pengakuan dari warga sekitar serta ketentuan tersebut terletak di Surat Keputusan Bersama Menteri dalam negeri dan Menteri keagamaan.

Doc. GMKI Jambi
Doc. GMKI Jambi

Dan sebagai pemuda/i kristen kita harus paham dan bijak dalam menanggapi berbagai dinamika yang terjadi terkait gereja. Serta di bagian closing statement, ke-empat pembicara sepakat dan berkomitmen bersama pemuda/i gereja yang hadir untuk kedepannya bisa saling berkolaborasi dan bekerja sama demi kebaikan dan mempersatukan semangat kebersamaan dari pemuda/i kristen itu sendiri.